AYOSUROBOYO | Survey DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional) akan digelar oleh Pemkot Surabaya di bulan Oktober – November 2025 ini rek
Survey ini akan mendata kondisi real warga Kota Surabaya, yang nantinya akan digunakan sebagai dasar intervensi atau bantuan dan juga perumusan kebijakan agar tepat sasaran.
Surveyor dari Pemerintah Kota Surabaya akan datang langsung (door to door) ke setiap rumah untuk melakukan pendataan.
“Hmmm, lalu apa saja yang bakal disurvey oleh petugas Pemkot Surabaya ?” yakni” Identitas keluarga dan anggota keluarga. Kondisi rumah dan lingkungan. Pekerjaan, pendidikan, kesehatan serta Aset dan sarana prasarana rumah tangga.
Apa sih yang perlu disiapkan oleh warga yang akan didata? Yuk simak info berikut ya rek”
1 • KTP & KK semua anggota keluarga.
2 • Data terkait aset rumah tangga.
3 • Informasi pekerjaan, pendidikan, dan kondisi kesehatan.
4 • Persetujuan informan kepada surveyor untuk dokumentasi foto yang meliputi: (1) foto diri bersama informan, (2) foto tampak depan bangunan, (3) foto bagian dalam bangunan, dan (4) foto kondisi jamban (kamar mandi).
5 • Waktu untuk menemui dan melakukan wawancara singkat dengan surveyor (gak sampai 30 menit kok rek!).
“Apa itu DTSEN?”
DTSEN atau Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional yang merupakan program pemerintah menyatukan data kependudukan dan sosial ekonomi warga dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Data yang didapat lewat survey DTSEN ini adalah data yang lebih akurat dan bisa dipakai sebagai dasar kebijakan atau intervensi untuk warga yang memang membutuhkan.
Tenang aja rek! semua data yang didapat dipastikan aman dan dijaga kerahasiaannya.
Data-data ini nanti akan digunakan sebagai dasar perencanaan pembangunan dan juga bantuan atau intervensi yang bisa diberikan kepada warga yang benar-benar berhak untuk dapat. Jadi, partisipasi kalian sangat menentukan. Yuk bersama sukseskan survey DTS.
Satu Data untuk Surabaya !.
“Sek tah. Kenapa kok disurvey lagi?”
Weits bukan disurvey lagi ya rek, melainkan data yang sudah ada dimutakhirkan lagi. Tujuannya untuk apa?
Tujuan satu Data ini bisa digunakan untuk semua program bantuan sosial supaya benar-benar tepat sasaran dan sampai ke mereka yang memang berhak menerima.
Disamping itu tujuan dari satu data ialah, adanya subsidi, perlindungan sosial, hingga perencanaan pembangunan untuk lebih baik, terutama dalam merancang program kesehatan, pendidikan, pekerjaan, dan juga pengentasan kemiskinan.
