AYOSUROBOYO PREMIUM EDITION NIKMATI PENGALAMAN MEMBACA TANPA IKLAN MENGGANGGU* PESAN WEBSITE SECANGGIH INI HUBUNGI REDAKSI AYOSUROBOYO
   
BERITA UTAMA

Polsek Bubutan Peduli Anak Korban Bully

AYOSUROBOYO | Surabaya – Bully dalam dunia pendidikan anak usia dini masih menjadi isu yang mengkhawatirkan. Tekanan akademik, terutama terkait calistung (baca, tulis, hitung) seringkali menjadi pemicu utama” bully dan emosional baik saat di rumah maupun sekolah.

Dalam upaya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan bebas dari bully, Polsek Bubutan Polrestabes Surabaya, berkomitmen menjadi pelopor dalam gerakan pencegahan bully di lingkungan sekolah khususnya di wilayah Kelurahan Bubutan Kota Surabaya.

Gerakan program peduli anak korban Bully Polsek Bubutan merupakan Program Anti Kekerasan dan Sayangi Anak. Program ini menanamkan kesadaran dan kebersamaan, menciptakan lingkungan didik yang aman kondusif dalam membentuk generasi peduli, bebas kekerasan, serta menghargai hak-hak sesama.

POLSEK BUBUTAN PEDULI ANAK KORBAN BULLY

Program peduli anak korban Bully dengan motto” “Saya Berani” seperti disampaikan anggota Bhabinkamtibmas Polsek Bubutan Polrestabes Surabaya, Aipda Sugeng Bin Wahab, Kata-kata” Saya Berani dalam konteks ini tak lain salah satu poin penting yang kami angkat dari mereka anak-anak korban Bully” jika kemampuan dalam membaca, menulis, dan berhitung (calistung) bukanlah satu-satunya ukuran keberhasilan anak usia dini hingga SD kelas awal (kelas 1 dan 2).

Menurutnya” Sebaliknya, pendidikan berkualitas itu harus mampu menekankan pada pengembangan enam kemampuan fondasi dasar perkembangan anak termasuk aspek emosional, sosial, kognitif, fisik, bahasa, dan juga moral yang justru mendukung perkembangan anak-anak secara holistik.

Polsek Bubutan Polrestabes Surabaya melalui Bapak Kapolsek, Kompol Dr. Vonny Farizky.,S.I.K.,M.H
mengajak masyarakat dan pemerintah untuk tetap waspada dan kreatif dalam menghadapi perubahan dan tantangan dengan menggabungkan semangat untuk dapat mencari solusi inovatif atas segala tantangan yang ada.

Apa saja yang kami gerakan dalam program peduli terhadap anak korban Bully ? Salah satu program utama yang kami laksanakan adalah diskusi terpumpun yang melibatkan anak-anak SD kelas awal di lingkungan kelurahan.

Program ini tentu dipelopori oleh Bhabinkamtibmas sebagai penggagas gerakan kolaborasi yang mensinergikan pendidikan anak usia dini dan sekolah dasar di Kelurahan Bubutan

Diskusi ini diikuti oleh ananda anak-anak korban Bully di wilayah kami seperti dari lingkungan, Demak Kemayoran, Krembangan, Gundi, juga Bubutan.

Kami berkumpul di aula Polsek Bubutan Jalan Raden Saleh 02 Surabaya pada Minggu 23 November 2025, Pukul, 15.00 WIB. dengan memberi motivasi, guyonan hiburan yang mendekatkan Bhabinkamtibmas dengan mereka anak anak korban bully.

Fokus utama dalam kegiatan diskusi ini adalah menghindari stres dan kekerasan emosional pada anak, serta memastikan kesejahteraan mereka secara holistik.

Anak-anak yang belajar dengan bahagia dan tanpa tekanan diharapkan tumbuh menjadi generasi yang bermental sehat dan ini juga mencakup penerapan kebijakan “Nol Bully”bagi semua siswa.

Diskusi terpumpun ini dilaksanakan secara berkala untuk memastikan keberlanjutan sinergi dan evaluasi perkembangan program.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This will close in 0 seconds

AYOSUROBOYO PREMIUM EDITION NIKMATI PENGALAMAN MEMBACA TANPA IKLAN MENGGANGGU