Ayosuroboyo | Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi Program andalan pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan Wakilnya Gibran Rakabuming Raka. Beberapa uji coba mulai dilaksanakan meskipun program itu akan dieksekusi mulai 2025.
Foto: Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat uji coba makan bergizi gratis di Surabaya. (Esti Widiyana/detikJatim) |
Hari ini uji coba diselenggarakan di Surabaya. Tepatnya di SDN Klampis Ngasem III.
Wakil presiden terpilih itu langsung turun lokasi mengecek pelaksanaan program tersebut. Didampingi oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Emil Elestianto Dardak serta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi juga pihak terkait lainnya.
Paket makan senilai Rp15.000 ini isinya nasi putih, ayam saus manis dengan potongan kentang wortel, sayur sawi putih, buncis, bakso, buah melon dan susu putih 200 ml. "Kemarin (Daerah lain), Rp.14900, ini (Surabaya) Rp 15.000 dengan komposisi menu ideal" lauknya ayam saus manis, sayur, melon, nasi, susu." kata Gibran dikutip dari detikcom, Kamis (1/8/2024)
Anggaran uji coba program makan bergizi gratis, kata Gibran, berasal dari Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan swasta (dari Gojek ,Toko Pedia / GOTO). Jadi, sekali lagi ini, UMKM-nya dapat, murid-muridnya dapat, ojolnya juga dapat, benar-benar multiplayer efek luar biasa jadi tidak menggunakan dana pemerintah.
Sementara Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa mengatakan, program makan bergizi gratis ini memiliki multiplayer effect besar bagi ekonomi di daerah apalagi program ini memberdayakan UMKM dan pengiriman makanan dari dapur produksi, menuju sekolah dilakukan dengan memberdayakan ojek online.
Jadi kita bisa membayangkan kalau UKM-UKM (Gobiz) bisa mendapatkan pesanan 100 box setiap hari dan proses pengantarannya ke sekolah-sekolah melalui Gojek kan jelas menjadi sumber income bagi driver ojol. Jadi multiplayer effect ekonomi yang akan tumbuh dari program ini luar biasa," jelas Khofifah.
(bumiarjo1)