Ayosuroboyo | Bumiarjo merupakan satu diantara kampung kuno Surabaya yang berada di Selatan Kota. Dahulu kampung ini dijaman bahula bernama" Panjunan yang letak geologisnya memang berada tidak jauh dari bantaran Kali Wonokromo Surabaya (Kali Jagir).
Penampakan lokasi yang menjadi Punden kampung Panjunan/ Bumiarjo.(okik/ voa.co.id) |
Pegiat sejarah kampung di Surabaya / pemilik akun FB " koncolawas, mengatakan, pada abad 19, tepatnya dalam masa kolonial, kampung ini sudah ada catatannya dalam peta wilayah Surabaya. Lalu di tahun 1860-an, kampung ini agak / telah mengalami pergeseran ( Urbanisasi ) karena perusahaan / djawatan Kereta Api swasta Hindia Belanda bernama Oost-Java Stoomtram Maatshappij (OJS) mendirikan bangunan depo serta stasiun di kawasan itu.
Melanjutkan Heuristik sejarah kampung tersebut "koncolawas menjelaskan" Bahwa di pengujung awal abad 20, kampung Panjunan yang diyakini kala itu merupakan cikal bakal babat alas kampung Bumiharjo masih ada keberadaannya. Namun pada dekade sekitar tahun 1920, saat Kebun Binatang Surabaya (KBS) didirikan di sana, penduduk kampung ini mulai dipindah bermigrasi ke utara yang diduga berada di sekitar Pandegiling.
Penampakan lokasi yang menjadi Punden kampung Panjunan/ Bumiarjo.(okik) |
Kini sisa-sisa kampung Panjunan hanya berupa Punden yang letaknya berada di sisi selatan Kebun Binatang Surabaya (KBS). Setiap moment dikampung Bumiarjo ini diselenggarakan acara sedekah bumi dengan menggelar hiburan tradisional rakyat salah satunya" Basar Tobong / keliling dan doa bersama," terangnya
Kemudian semenjak tahun 1960- an, Bumiarjo sendiri dihuni oleh banyak para penduduk pendatang yang sudah mulai singgah di sana untuk menetap dan mulai padat di tahun 1980-an," tuturnya. (bumiarjo1)