Ayosuroboyo | Upaya pencarian terhadap Muhammad Gibran Arrasyid (14), remaja yang hilang saat melakukan pendakian di Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat hingga saat ini masih terus dilakukan.
TIM SAR Perluas Pencarian Di Hari Ke Lima Hingga Lembah Gunung Guntur |
Pada hari kelima pasca Gibran dilaporkan hilang, Tim SAR Gabungan memperluas area pencarian hingga ke lembah-lembah.
Hari kelima sejak Gibran dilaporkan hilang atau Kamis 23 September 2021 ini, kita lanjutkan kembali pencarian terhadap Gibran. Kita perluas area pencarian hingga ke lembah-lembah di sekitar Gunung Guntur," ujar Kapolsek Tarogong Kaler, Iptu Masrokan
Disebutkannya, pencarian melibatkan berbagai unsur mulai dari Basarnas, TNI, Polri, BKSDA, hingga para relawan termasuk masyarakat sekitar.
Pencarian sudah dilakukan sejak Minggu 19 September 2021 akan tetapi hingga kini belum membuahkan hasil.
Masrokan mengatakan, awalnya pencarian dilakukan di sekitar Pos 3 dimana Gibran memilih menunggu teman-temannya yang sedang naik ke puncak serta jalur pendakian.
Namun kini pencarian sudah diperluas ke beberapa titik lainnya termasuk wilayah lembah-lembah.
Kapolsek berharap upaya pencarian terhadap Gibran bisa segera membuahkan hasil.
Ia pun meminta dukungan doa dari masyarakat agar Gibran bisa segera ditemukan dalam keadaan sehat.
"Kami terus melakukan pencarian dengan harapan bisa segera menemukannya. Mohon bantu kami juga dengan doa agar upaya yang kami lakukan ini segera membuahkan hasil yang baik," kata Masrokan.
Diungkapkannya, pendaki yang hilang bernama Muhammad Gibran Arrasyid, usia 14 tahun.
Ia merupakan warga Kampung/Desa Citangtu, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut.
Gibran melakukan pendakian dengan 13 temannya pada Sabtu 18 september 2021 sore. Sebelum melanjutkan pendakian ke puncak gunung, mereka berkemah di Pos 3.
"Keesokan harinya, tepatnya Minggu 19 September 2021, ketika teman-temannya berniat melanjutkan pendakian ke puncak gunung, Gibran memutuskan untuk tidak ikut dan akan menunggu di Pos 3. Saat teman-temannya kembali dari puncak, mereka tak menemukan Gibran di dalam tendanya dan kemudian mereka melakukan pencarian," ucapnya.
Namun hingga Minggu sore, teman-teman Gibran tak juga berhasil menemukannya sehingga akhirnya mereka memutuskan untuk laporan ke petugas. (bumiarjo1)